Kamis, 01 November 2018

Tanya Mengapa?

Aku tak tahu mengapa aku selalu berfikiran seperti ini itu, itu ini, aku tak tahu mengapa selalu ada yang semetris dengan apa yang terjadi, aku heran mengapa bayang-bayang minus selalu terpampan di fikiran ini hingga meminta sang lubuk hati peduli atas situasi dan kondisi namun, lagi dan lagi terasa berat aku rasa bahkan jiwa ini pun bertanya-tanya pada raga mengapa ini terjadi? mengapa? apakah hanya aku yang merasakan ketimpangan ini? apakah hanya aku? aku? dan aku jujur saja ingin rasanya aku berlari dari realita ini tapi lagi dan lagi bisikan itu selalu menarikku dan berupaya kumemerhatikannya itu pintanya tapi..mengapa peluh diwajah selalu bersinergi dengan deraian air di kelopak mata? mengapa? rasa-rasanya aku suda melakukan berbagai tipu daya dan segala upaya namun itu semua serasa angin berlalu tanpa menyisahkan debu dari tiupannya ah..ternyata aku butuh kaum pemerhati atas sikon ini.. entahla..kepada siapa aku bisa beradu.

Samata*01 December 2018
Mylight

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Rain Falls on Komba-komba Village, Residents Hustle to Adapt to the Weather

On Wednesday afternoon (May 14, 2025), rain began to fall over Komba-komba Village, Pasimaranu District. The weather, initially bright, turn...