Sabtu, 30 Juni 2018

Yukk.. kenal istilah ini


Perbedaan Beberapa Istilah

Guys,, yuk pahami istilah berikut ini:

Etnografi
      berarti pelukisan tentang bangsa-bnagsa. Istilah ini dipakai di Eropa Barat untuk menyebut berbagai hal tentang masyarakat dan kebudayaan-kebudayaan suku-suku bangsa di luar Eropa, serta segala metoda untuk mengumpulkan bahan itu. Sampai sekarang ini masih laim dipaka untuk menyebut bagian dari Ilmu Antropologi yang bersifat deskriptif.

Etnologi,
     Yang berarti ilmu bangsa-bangsa adalah juga isrilah yang telah lama dipaki sejak permulaan masa terjadinya Antropologi. Sekarang ini  di banyak Negara istilah itu mulai ditinggalkan, hanya di Amerika dan Inggris masih dipakai untuk menyebut suatu bagian dari Antropologi yang khusus mempelajari masalah-masalah yang berhubungan dengan sejarah perkembangan kebudayaan manusia.

Volkerkunde ( Volkenkunde)
      berarti ilmu bangsa-bangsa. Istilah ini dipergunakan terutama di Eropa Tengah sampai sekarang.
Kulturkunde berarti ilmu kebudayaan. Istilah ini pernah dipakai oleh seorang sarjana Antropologi dari Jerman, L. Frobenius dalam arti yang sama dengan pemakain etnology di Amerika. Pernah juga dipakai oleh seorang guru besar Universitas Indonesia, GJ.  Held. Dalam bahasa Indonesia istila ini menjadi kebudayaan.

Antrophology,
     berarti ilmu tentang manusia, dan adalah suatu istilah yang sangat tua. Dahulu istilah itu dipergunakan dalam ari yang lain, yaitu ilmu tentang cirri-ciri tubuh manusia (bahkan pernah juga dalam arti imu anatomi). Pada fase ketiga dalam sejarah perkembangan ilmu antropologi, istilah itu mulai dipakai terutama di Inggris dan Amerika dalam arti yang amat luas karena meliputi baik bagian-bagan fisik maupun sosial dari ilmu tentang manusia.


Sumber : Buku Antropologi Budaya karangan Drs. H. R.  Warsito M. Pd halaman 12-13.
Ok guys,, sampai disini cukup dulu yaa.. nanti mylightpena lanjutkan ke laman berikutnya.

Riska-mylightpena

Jumat, 29 Juni 2018

Celotehnya Kapurung

Pasar dan Kapurung (Makanan Khas Sulawesi Selatan)

Hari ini adalah Jumat kebetulan hari ini kulianya libur jadi saya dan beberapa teman kelas menyempatkan waktu untuk datang ke perpustakaan wilyalah dengan maksud mencari referensi dari tugas-tugas kulia. Namun, karena hari Jumat sehingga pelayanannya cepat usai dalam artian dijeda berhubung petugasnya akan melaksakanan Sholat Jumat bersama dan memang suda menjadi ruler dalam perpustakaan tersebut bahwa bila waktu sholat jumat tiba maka aktivitas dihentikan guna beribadah sebagi umat muslim.

Lanjut cerita saya dan beberapa temanku bingung mau nongki dimana pas keluar dari perpustakaan kemudian kami berdiskusi untuk jalan-jalan ke kampus Universitas Muhammadiyah (UNISMUH) Makassar yang letakya ada di depan perpustakaan wilayah tersebut, sesampai di dalam kampus kami bingung mau kearah mana  alias mau ke gedung mana kami berjalan tanpa arah yang jelas xixixixi..hingga tiba disuatu gedung yang namanya adalah Menara Iqra nah disitulah kami singgah sambil selfie-selfie hehehee biasa anak millennial setiap moment harus di rekam dalam layar handphone.

Kemudian group kelas di handphoneku sangat rebut karena sibuk membicarakan menegenai acara makan kapurung yag dimana kapurung ini adalah salah satu makanan khas Sulawesi Selatan yang cukup masyur dan sangat disukai, karena tujuan yang semuala adalah ini mencari referensi diperpustakaan tapi karena perpusakaannya tutup dalam artian petugasnya istirahat hingga pelayanan harus dijeda hingga teman-temanku memutuskan untuk pergi acara makan kapurung di rumah salah satu teman kelas yang ada di Patalassang, Gowa Sulawesi Selatan. Sepanjang perjalan sangat banyak debu dan rumahnya ini lumayan jauh juga dari lokasi kami hingga kami harus terngiang dalam hiruk pikuknya perjalanan hehehee..

Yang tidak serunya adalah pas sampai di lokasi acara eh malah teman yang mengajak justru ada dikebung mereka lagi cabut ubi xixixixixi..tapi dibalik itu ternyta ada kue Tarakjong(nama kue daerah yang terbuat dari ubi sebagi bahan pokoknya) um makyoss langsung hilang rasa capek kami, kemudian setelah mereka datang dari kebung kami mulai buat Kapurungnya, tapi masalahnya bahan-bahannya belum siap hingga kami harus pergi belanja di pasar nah disini nih keseruan dan lelahnya juga karena pasarnya Patalassang agak jau dari rumah temanku hingga kami harus mengendarai motor yang perjalannya lumayan jauh sihh,,ullalaalaaaa…. Lanjut cerita dipasarya pun tidak semua penjual-jualnya mengeperkan jualannya karena menurut salah satu anggota masyarakat bahwa nanti jam 04.00 WIB baru jualannya ready sehingga beli bahannya-bahannya harus keliling sampai-sampai ikan dan sayurnya hamper tidak beli karena penjualnya belum ada wadduu..hingga saya dan temanku Maslan harus balik kerumah tanpa membawa ikan dan kacang namun ditengah perjalanan kami berdiskusi diatas motor hehehee dan hasilnya adalah memutuskan untuk kembali kepasar sampai dapat ikan dan kacang dan akhirnya setelah kami cari dengan penuh antusias kami pun menemukan semua bahan-bahanya hihihiii syukurlah..

Sampai rumah teman-temanku langsung mengolah bahan-bahan yang ada dan tida kalah penting bahan dasarny adalah sagu sambil dibantu oleh ibu dari teman kami maksudnya yang punya rumah, sehingga prosesnya cepat dan setelah semuanya siap kapurungnya pun siap di santap bersama, kami pun semua menyantapnya dengan dengan sangat lahap.

Sekian..

Riska-light-pena

Kamis, 28 Juni 2018

Cumi-Cumi SKI AK 7-8

Cumi-Cumi Anak Sejarah

Berangkat dari tuntutan tugas sebagai amanah bagi kami selaku anak yang haus akan ilmu pengetahuan kami dipertemukan dalam tingkat lanjut yang berada dalam jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam di kampus UIN Alauddin Makassar Fakultas Adab dan Humaniora, kami semua berasal dari daerah yang berbeda ada yang dari Takalar, Bulukumba, Mandar, Selayar dan lain-lain bahkaan ada dari luar Sulawesi dengan membawa karakter yang berbeda masing-masing namun perbedaan itulah yang mengantarka  kami pada sikap saling bertoleran hingga bisa memetik buah kebahagia  dalam mahligai kasih sayang tertuan dalam kata saudara seperjuangan. Nah, singkat cerita liburan tiba hingga rindu akan kampung halaman masing-masing pun menyapa, yah walau liburannya singkat namun bagi beberapa para penikmat rindu saya kira suda cukup terobati akan kehadirannya dikampung halaman,

     setelah tugas menyapa kembali maka masing-masing datang ketanah rantauan seperti biasa jika orang habis dari kampung tentunya tak lepas dari buah tangan yang di tentengnya dari daerah masing-masing.
   
      Nah, ada salah satu teman kelasku dia Orang Mandar sulawesi Barat seperti biasa orang Mandar dikenal dengan hasil lautnya, hingga teman yang dari Mandar membawa pernik rasa yaitu Cumi-cumi umm yummii seperti biasa kami berasal daerah yang berbeda-beda hingga teman yang tidak pernah merasakan enaknya cumi-cumi tentulah makanan ini adalah makanan yang dinanti-nantikan, terlebih bagi teman-teman yang suka umm..lezatnya cumi hehehee..

     Namun, ada yang lucu dari mereka, dimana pada hari disantapnya cumi ada adalah jam kulia hingga kami harus kulia dulu baru berhadapan dengan sajian cumi xixixii nah lucunya adalah pada saat jam kulia berlangsung yang semestinya kita perhatikan materi diskusi....namun ironisnya di mulut teman-teman selalu kata cumi dan makan cumi hehehee sampai-sampai diskysi haridi intermeso oleh cumi hehehee.. yah, inilah tingkah konyol mereka, yang lebih gayeng jika bahas makanan apalagi cumi yang mereka nantikan.
   
      Usai jam kulia semua teman beranjak ke kosku untuk menyantap cumi-cumi yang tersimpan gurih dalam kotaknya. Lanjut cerita kami pun makan bersama-sama dengan sangat lahap. dan inilah sejarah cumi-cumi dibalik diskusi yang riuh.

cumi-cumi Mandar
cumi-cumi ski ak 7-8

Riska-mylightpena

Rabu, 27 Juni 2018

Pelacur

Pelacur

Sepintas mendengar kata itu maka yang terlintas dibenak kita adalah berkaitan dengan seks, yang sudah menjadi justifikasi stigma buruk dimata masyarakat.

Pelacur adalah pekerjaan yang dimarginalkan atau di pinggirkan namun, satu hal yang perlu kita ketahui bahwa tidak semua orang yang bekerja sebagai pelacur itu karna hasrat semata. Tapi dibalik semua itu ada banyak faktor yang membuat memilih menjadi pelacur yah salah satunya adalah karena faktor ekonomi yang mengekan dan persaingan yang begitu ketat didunia modern ini hingga dia harus memilih menjadi pelacur dan masi banyak faktor lain yang mengakibatkan dia menjadi pelacur karena sebagaimana dalam buku Agama Pelacur yang di tulis oleh Prof. Dr. Nur Syam, M.Si halaman 48 disitu bertuliskan diri bukanlah milik aktor, melaikan ia lebih sebagai hasil interaksi dramatis antara aktor dengan audiens ini menurut Erving Goffman.

Nah dalam artian pelacur menampilkan wajah yang sangat bahagia diluar namun dibalik semua itu sangat berbanding terbalik namun karena demi konsensus yang ingin dicapainya maka dia harus tegar menjalaninya.

Ini juga sesuai dengan pernyataan Karl Marx yakni kesadaran yang dimiliki oleh kaum pinggiran. Mereka sesungguhnya sadar akan keterpinggirannya, namun mereka tidak memiliki relasi kuasa untuk menolak terhadap realitas tersebut.

Sebagai kesimpulannya adalah dalam menilai sesuatu haruslah memperhatikan banyak faktor karena tidak semua yang nampak itu yang sesuai apa dibaliknya.

selamat malam

Riska-light-pena

Selasa, 26 Juni 2018

Pemilihan Gubernur (PILGUN) 2018

PILGUB 2018

     Tidak terasa besok hari rabu 27 Juni 2018 suda hari dimana pemilihan Gubernur dilaksanakan dan tentu saja ini merupakan pesta demokrasi bagi masyarakat Indonesia.
   
     Namun, satu hal yang perlu diingat dalam memilih pemimpin bahwa sanya pilihlah pemimpin yang dianggap mampu membawa kemajuan bagi masyarakatnya sehingga bangsa Indonesia ini bisa sedikit keluar dari keterpurukan ekonominya karena suatu bangsa yang maju itu tidak terlepas dari pemimpin yang membawa masyarakatnya dalam tuntunan kompas yang diarahkannya,  apa lagi yang berbau materi yang lebih sering di populerkan "menyogo" tentu ini merupakan hal yang mencederai label Demokrasi bangsa kita.
   
     Sehingga dapat di simpulkan bahwa marilah kita pilih pemimpin sesuai hati nurani kita masing-masing tanpa ada intimidasi dari pihak manapun.



Pilihanmu adalah penentu masa depanmu

Riska-light-pena

Senin, 25 Juni 2018

Miris

Miris

Sepintas mendengar perkataan teman yang menganggap tugas masalah belaka, dia hanya ingin bersantai namun ingin masyur dengan niatnya yang hanya ingin copas dari karya orang lain.

Apakah pantas orang ini mendapat julukan sebagai mahasiswa berprestasi yang karyanya hanya hasil salinan belaka.
yah..itulah anak generasi sekarang lebih banyak santainya dari pada seriusnya, namun ingin menuntut hak sedangkan kewajiban tak memenuhi.

Bangsaku aku sedih melihat pendudukmu yang kian lama kian acuh tak acuh pada kemurnian, semuanya bersikap masa bodoh, hingga tak heran jika makin hari semakin merajalela pembodohan dalam negeri ini yang pintar malah membodohi, karena pada dasarnya mereka tak bermuat secara penuh dalam hal isi baik tingkah laku maupun sisi skill yang keduanya hanya kemampuan pamer dan bangga diri semata uhuyy miris memang.

Pandangan mereka pun begitu minim akan skill seseorang yang rata-rata mereka melihat kepintaran atau kecerdasan seseorang dikihat dari eksisnya dalam berlenggok menyampaikan sesuatu namun, yang disampaikannya pun tak jelas referensinya, yah tapi mereka hanya mengganguk angguk kepala dan berkata wahh..iya juga yaa. Dalam artian mereka lebih pintar berteori tanpa arah yang jelas.
Memang betul-betul miris yaa..

selamat malam

Riska-light-pena

Minggu, 24 Juni 2018

Sadar Tak Berfaedah

Sadar Tak Berfaedah

     Memerhatikan kesadaran aktivitas anak zaman sekarang selalu dikaitkan dengan istilah zaman Now pada kemajuan tekhnogi. Misalnya saja sangat sibuk bermain Gadget hingga lupa waktu atau bahkan label yang lebih cocoknya adalah lupa cara berhenti main hehehee.. Nah, terus terang aja ini sangat berpengaruh negative bagi kualitas anak bangsa kita wahhhh,, eitss,, sorry yaa bukan berarti sya sembarang menjustifikasi. Namun, berdasarkan pengamatan kecil-kecil yang saya lakukan itu benar-benar terjadi Lhoo.. bahkan saya pernah mengikuti sebuah pelatihan dengan tema “Pelatihan Gapura Google” nah, disitu dijelaskan bahwa penelitian yang dilakukan dan memberikan data bahwa:

     Kurang lebih 100 juta pengguna internet di Indonesia,  3 dari 4 memainkan internet setiap hari,
7 dari 10 orang akses melalui ponsel
Nah 82% orang mencari informasi di google
Dengan  demikian kita lebih aktif dalam hiruk pikuk tekhnologi, yah mau bagaimana lagi lambat laun juga kita akan tergerus pada dunia IT.
     
     Namun, satu hal yang penting diingat bahwa manfaatkan tekhnologi semestinya jangan sampai kita yang dimanfaatkan oleh kemajuan tekhnologi.

     Sadar dan bertindak ke hal yang lebih baik jangan sampai kita sadar namun terlelap dalam kata sadar hingga lupa bangung dari indahnya dunia maya hehehee..jadinya sadar tak berfaedah.


Selamat malam

Riska-light-pena

Adam dan Hawa

Menurut (QS. Al-Mu’minun:12-14), reproduksi manusia berasal dari sari pati tanah, yakni unsure penting yang menjadi setetes air mani (spermatozoa), yang ditempatkan didalam rahim manusia perempuan dan dalam waktu tertentu menjadi segumpal darah, kemudian berubah menjadi segumpal daging, dan dari segumpal daging itu kemudian dilengkapi dengan tulang belulang dan akhirnyamenjadi bentuk khusus manusia. Lihat  Nasaruddin Umar, Argumen kesetaraan Jender. (Jakarta: Paramadina, 2004), hlm. 225.
Cerita tentang Adam sebagai manusia pertama dan kemudian diciptakan Hawa dari tulang rusuknya didasarkan atas hadits-hadits nabi dan juga dari Kitab Suci, Taurat dan Injilserta cerita-cerita Israillia. Al-Qur’an sendiri juga tidak menjelaskan tentang apakah yang diciptakan itu adalah mnusia laki-laki atau perempuan. Berbeda dengan Al-Kitab yang secara jelas menyatakan bahwa yang diciptakan terlebih dahulu adalah Adam dan kemudian berikutnya diciptakan Hawa. Lihat Ibid., hlm. 226.

Ada keraguan tentang tempat penciptaan Adam dan Hawa di surga. Secara Harfiah, surga berarti taman. Surga adalah tempat pembalasan amal baik manusia sehingga tidak tepat jika tempat pembalasan amal baik manusia sekaligus menjadi tempat penciptaan manusia. Surga adalah tempat segala keridhaan Allah, sehingga tidak tepat jika disitu juga terdapat Iblis yang membangkan kepada Tuhan. Kata yang digunakan Allah untuk memberi perintah kepada Adam adalah Ihbithu yang berkonotasi geografis, artinya berada didalam jangkauan fisik. Lihat Ibid., hlm. 211-212.

Riska-light-pena


Sumber : buku yang berjudul Agama Pelacur karangan Prof. Dr. Nur Syam, M. Si

Sabtu, 23 Juni 2018

Cemburu

Cemburu

Entah mengapa hati ini merasa lunglai ketika melihatmu dekat bersama orang lain, apakah rasa ini yang terlalu egois? 
Tapi..salahka aku bila mempunyai rasa yang lebih pada dirimu?
Aku hanya ingin kau tau dekapan rinduku padamu, bahwa disini aku sangat rindu padamu walau kau kini hanya sebatas teman tidak lebih..

Namun ketahuilah aku ingin berbisik pada rona cinta bahwa aku menunggu kau membuka sangakar dalam kurungan penantian yang kian menjelma egois rasa.


Selamat malam..
Riska-light-pena

Malam Minggu

Malam Minggu
Anak zaman now

Mendengar kata malam minggu, yang identik dengan malam bersama Doi'..
Yahh itulah versi anak zaman now. Seakan malam minggu itu dijadikan malam yang di nanti-nanti oleh mereka yang memikat rasa.
Malam minggu, ketika mulai menyapanya di sore hari para anak muda mempersiapkan rencananya dengan gandengan dandan yang semerbak wangi untuk bersua bersama pujaan hati.
Namun, seyogianya malam minggu adalah malam evaluasi bagi untaian gerak kita selama seminggu, atau lebih kepada muhasabah aktivitas kita.
Jadikan malam dan siangmu sebagai bak untuk mengisih pundi-pundi amalia, yang berguna untuk diri pribadi terlebih pada khalayak.

Note_malam minggu
Riska_ligh_pena

Sang Elitis Bejat_Puisi

PUISI

Sang Elitis Bejat
Oleh Riska

kami yang di kebirikan
dari para kaum elitis
yang mengeksploitasi  suara kami
setelah mahkota menyapanya
mereka lupa dan membuat kami nirguna dari bumiku

Bibir ini membisu, tak banyak kata yang dapat terucap
Tak banyak gerak yang dapat disajikan
Ingin rasanya berlari dari kefanaanya
Yang merepsif gerakku

Kuderdiam, berkontemplasi
Dalam gegeran yang mereka ciptakan
ku tuangkan semua hal dalam bukuku
hanya penaku yang bisa melukiskan rauk pauknya
sang elitis bejat

Rindu

Aku tau rasanya mencintai dan dicintai
Aku mengerti rasa yang tertuan dalam kata cinta
Aku sadari kau sangat mencintai dan menyayangiku,namun.. aku menjauh darimu bukan berarti aku tak menghargai kasih sayang yang kau torehkan padaku
Tapi aku hanya ingin melelapkan cinta kita dalam Rindu

Riska_light_pena

Sekilas Sejarah Kemerdekaan Indonesia masa silam dan masa kini

 Salam Sejarah.. Hi NiCE ReaD Setiap tanggal 17 Agustus diperingati sebagai Hari Kemerdekaan Bangsa Indonesia. Namun, apakah kita suda benar...