Menilik dari rasa yang telah kau berikan kepadaku, kini aku baru sadar betapa kasih sayangmu begitu berarti, selama ini aku terlalu mementingkan egoku hingga aku lupa indahnya dimengerti karena aku terlalu nyaman pada kasih sayang kau torehkan.
Selama ini aku hanya memikirkan apa yang semestinya membuatku senang dan bahagia tanpa menegingat lagi ada seorang yang sangat lihai berperang, bertingkah konyol hanya untuk membuat tarikan bibir ini seimbang, aku sadari aku terlalau egois.
Kenyamanan yang kau berikan dalam mahligai kasih cinta kita ternyata begitu berarti, namunn aku melelapkannya disembarang pijakan, aku lalai bahwae
Sanya yang semestinya rasa ini semestinya berpijak pada satuan rasa kita bersama, maafkan diriku kasih.
Pikiran ini selalau berusaha untuk melupakan kenangan yang telah kau goreskan namun, hati ini tetap menyapa kerinduan akan dirimu karena perasaan tak pernah munafik dalam meresponse kerinduan
Aku menanti dirimu..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar